Minggu, 23 Maret 2014

Tipe scheduler

Ada 3 tipe Scheduler yaitu :
1.Long Term Scheduler (Job Scheduler)
2.Short Term Scheduler (CPU Scheduler)
3.Medium Term Scheduler

Long Term Scheduler (Job Scheduler)
Menyeleksi proses-proses mana yang harus dimasukkan ke dalam ready queue dan membawanya ke memori untuk dieksekusi .
Long Term Scheduler mengeksekusi lebih jarang, dibutuhkan beberapa menit untuk pembuatan proses baru dalam system.
Long Term Scheduler mengontrol jumlah proses dalam memori (degree of multiprogramming).
Jika degree of multiprogramming stabil tingkat rata-rata penciptaan proses harus sama dengan tingkat rata-rata proses meninggalkan sistem.

Short Term Scheduler (CPU Scheduler)
Menentukan proses mana yang selanjutnya akan dieksekusi dan mengalokasikan CPU untuk proses tersebut, dimana pemilihan proses barunya dialokasikan sesering mungkin.
Sort Term Scheduler lebih sering dipanggil (hanya dalam waktu milisecond).
Karena durasi yang pendek antara eksekusi, short Term Scheduler harus sangat cepat.

Medium Term Scheduler
Penjadwal ini akan menguntungkan untuk memindahkan proses dari memori à jumlah proses dalam memori akan berkurang.
Skema Medium Term Scheduler disebut swapping.

Swapping diperlukan untuk meningkatkan mutu penggabungan proses (karena perubahan dalam kebutuhan memori yang mengakibatkan memori harus dibebaskan).
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

 
SELAMAT DATANG DI AXSIONnew SALING BERBAGI INFORMASI DAN REFERENSI DUNIA ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN INFORMASI DAN PEMBELAJARAN YANG LAINNYA TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA TERUS KUNJUNGI SITUS KAMI UNTUK DAPATAKAN ARTIKEL YANG TERUPDATE JUGA BERMANFAAT UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN ANDA JANGAN LUPA BERIKAN KOMENTAR TERBAIK ANDA KEPADA KAMI AGAR KAMI BISA TERUS BERIKAN LAYANAN YANG TERBAIK UNTUK ANDA TERIMAKASIH SALAM AXSIONnew SALING BERBAGI