Senin, 24 Maret 2014

KOMPONEN DASAR SISTEM OPERASI

Kebanyakan sistem operasi memiliki komponen-komponen yang mendukung :
1.    Manajemen proses
2.    Manajemen memori utama
3.    Manajemen berkas/file
4.    Manajemen I/O
5.    Manajemen penyimpanan sekunder
6.    Jaringan
7.    Sistem Proteksi
8.    Command – Interpreter System

1.   Manajemen Proses
•   Proses adalah sebuah program yang sedang dijalankan (eksekusi).
Suatu proses memerlukan sumberdaya pada saat eksekusi yaitu CPU time, memori, berkas dan peranti I/O.
    Sistem operasi bertanggung jawab terhadap aktifitas yang berhubungan dengan manajemen proses yaitu :
-    Pembuatan dan penghapusan proses
-    Penundaan dan pelanjutan proses
-    Penyedia mekanisme untuk : 
Sinkronisasi antar Proses

Komunikasi antar Proses
Penanganan Deadlock
              
2.   Manajemen Memori Utama
•   Memori sebagai tempat penyimpanan instruksi/data dari program.
•   Penyimpanan yang cepat sehingga dapat mengimbangi kecepatan eksekusi instruksi CPU
•   Terdiri dari“array words/bytes”yang besar
•   Alamat digunakan untuk mengakses data (shared oleh CPU dan I/O devices)
    Umumnya main memory bersifat volatile”tidak permanen yaitu isinya akan hilang jika komputer di matikan.
    Sistem operasi bertanggung jawab untuk aktivitas berikutyangberhubungan dengan manajemen memori :
-    melacak pemakaian memori(siapa dan berapa besar?).
-    memilih program mana yang akan diload ke memori ketika bisa digunakan.
-    alokasi dan dealokasi memori sesuai yang dibutuhkan

3.   Manajemen Berkas/File
    Berkas adalah kumpulan informasi yang berhubungan (sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut).
•   Biasanya berkas merepresentasikan program dan data.
•   Sistem operasi bertanggungjawab :
-    pembuatan dan penghapusan berkas
-    pembuatan dan penghapusan direktori
-    mendukung manipulasi berkas dan direktori
-    memetakan berkas pada sistem sekunder
-    backup berkas pada media penyimpanan yang stabil (nonvolatile)

4.   Manajemen I/O
Sistem I/O terdiri dari :
-    Sistem buffer : menampung sementara data dari/ke peranti I/O
-    Spooling : melakukan penjadwalan pemakaian I/O sistem supaya lebih efisien (antrian)
-     Antarmuka devices-driver yang umum yaitu menyediakan device driver yang umum sehingga sistem operasi dapat seragam (buka, baca, tulis, tutup)
-    Drivers untukspesifik perangkat keras spesifik
Menyediakan driver untuk melakukan operasi rinci/detail untuk perangkat keras tertentu.


5.   Manajemen Penyimpanan Sekunder
•   Penyimpanan sekunder = penyimpanan permanen
    Karena memori utama bersifat sementara dan kapasitasnya terlalu kecil, maka untuk menyimpan semua data dan program secara permanen, sistem komputer harus menyediakan penyimpanan sekunder untuk dijadikan back-upmemori utama.
    Sistem operasi bertanggungjawab dalam aktivitas yang berhubungan dengan manajemen penyimpanan sekunder, yaitu :
-    manajemen ruang kosong
-    alokasi penyimpanan
-    penjadwalan disk

6.   Jaringan (Sistem Terdistribusi)
•   Sistem terdistribusi adalah kumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock.
Setiap prosesor memiliki memori lokal masing-masing.
•   Prosesor-prosesor dalam sistem terhubung dalam jaringan komunikasi.
•   Sistem terdistribusi menyediakan akses pengguna ke bermacam-macam sumberdaya.
•   Akses tersebut menyebabkan :
-    peningkatan kecepatan komputasi
-    peningkatan penyediaan data
-    peningkatan keandalan

7.   Sistem Proteksi
    Proteksi berkenaan dengan mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program, prosesor, pengguna sistem maupun pengguna sumberdaya.
•   Mekanisme proteksi harus :
-    membedakan antara penggunaan yang sah dan yang tidak sah.
-    spesifikasi kontrol untuk diterima
-    menyediakan alat untuk pemberlakuan sistem

8.   Command – Interpreter System
•   Sistem operasi menunggu instruksi dari pengguna (command driven).
•   Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements (keinginan pengguna)
umumnya disebut :
-    control-card interpreter
-    command-line interpreter
-    UNIX shell
    Command-interpreter system sangat bervariasi dari satu sistem operasi ke sistem operasi yang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi peranti I/O yang ada.
Contohnya: Windows, Pen-based (touch),dll.

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

 
SELAMAT DATANG DI AXSIONnew SALING BERBAGI INFORMASI DAN REFERENSI DUNIA ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN INFORMASI DAN PEMBELAJARAN YANG LAINNYA TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA TERUS KUNJUNGI SITUS KAMI UNTUK DAPATAKAN ARTIKEL YANG TERUPDATE JUGA BERMANFAAT UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN ANDA JANGAN LUPA BERIKAN KOMENTAR TERBAIK ANDA KEPADA KAMI AGAR KAMI BISA TERUS BERIKAN LAYANAN YANG TERBAIK UNTUK ANDA TERIMAKASIH SALAM AXSIONnew SALING BERBAGI